Erman Safar: Di Periode Kedua Berbagai Program Unggulan untuk Kesejahteraan Masyarakat Kita Utamakan

Bukittinggi - Masyarakat Kelurahan Aur Kuning kecamatan ABTB kota Bukittinggi berkomitmen akan mencoblos pasangan Erman Safar dan Heldo Aura di tanggal 27 November 2024 nanti.

Terbukti mereka sangat serius mendengarkan visi misi dari Pasangan Kandidat nomor 3  di Jalak Manggis Kelurahan Aur Kuning pada Kamis (14/11/2024) sore.

Baca juga: Ryano Panjaitan Layak Jadi Menteri, Para Pimpinan OKP Minta KNPI Menjadi Lembaga Negara

Juru kampanye Kandidat nomor 3 Tasmon memberikan arahan serta wejangan kepada masyarakat mengenai program program Unggulan.

Baca juga: Smith Alhadar: Pertarungan Luhut Melawan Anies

Selanjutnya Cawako Erman Safar menyampaikan bahwa program program yang akan kita lakukan di periode kedua salah satunya adalah air bersih pembangunan yang akan dibantu oleh Bapak Prabowo.

"Kemudian nanti kita bersama sama ke TPS untuk memenangkan Erman - Heldo untuk menjadi pemimpin yang diinginkan rakyat sebagian besar melihat visi misi karena melihat karakter pemimpin, karakter tim karakter yang ada di lingkungannya, " ujar Erman yang akrab disapa Bang Wako.

Baca juga: Menunggu Adu Gagasan Para Capres

Kita juga berharap kepada pihak yang terlibat pada tim pemenangan termasuk juga dalam simpatisan dari para pemilih, ika ada yang memfitnah dan menjelekkan jelekkan kita keluarga tim, kita diamkan saja, Insyaallah Allah berikan kekalahan untuk orang orang yang menghina kita pada tanggal 27 November nanti,

"Biar dia tahu menyampaikan berita palsu mengajak masyarakat dalam forum gibah itu habis amalan orang .
Mudah-mudahan kita diselamatkan dari pemimpin pemimpin yang tidak baik nantinya kepada masyarakat, " ucapnya.

Baca juga: Alex Wibisono: Gerindra dalam Turbulensi

Tiga tahun lebih sudah menjabat, selama menjabat ini kami sudah menyalurkan hampir Rp100 miliar lebih untuk biayai subsidi masyarakat, dan kita yang bawa uang untuk masyarakat.

"Apakah tidak bisa saya membangun, bisa  ..! yang sulit itu memulihkan ekonomi orang itu yang paling sulit jika visi misinya membangun, Anda mau menjadi kontraktor atau mau menjadi Walikota
Kalau ada pembangunan kita juga ada membangun Puskesmas dia dulu ada membangun apa kita ada??ada, ..
Kalau yang tidak ada yakni sekolah gratis, dulu orang orang miskin ada tidak  UHC di kota Bukittinggi? Tidak ada, !!namun sekarang ada, " katanya lagi.

Baca juga: Tony Rosyid: Mengukur Konsistensi Surya Paloh

Selanjutnya, Insyaallah dari 12 ribu orang yang sudah kita bayarkan komitenya 28 ribu orang yang sudah kita bayarkan BPJS nya mudah-mudahan dengan program-program ini walaupun ada yang belum dapat tapi kami tahu

"Insya Allah kesejahteraan rakyat kecil adalah kesejahteraan bagi kami bagi kita semua sebagian untuk masyarakat kecil yang ada di kota Bukittinggi adalah kebahagiaan untuk kami, " jelas Bang Wako.

Dipaparkannya, kita terus mencoba menghilangkan perbedaan antara si kaya dan si miskin di kota Bukittinggi.
Dulu didalam dunia pendidikan orang-orang yang sekolah yang punya uang saja yang sanggup sekolah sekarang yang sanggup dan tidak sanggup harus sekolah tidak ada lagi perbedaan antara si kaya dan si miskin di dunia pendidikan sampai dengan SLTA.

"Kemudian soal akses layanan kesehatan dulu yang bisa bayar BPJS aja yang bisa mengakses layanan kesehatan dan sebagian orang orang yang mampu yang miskin sekali dia kalau sakit tidak sanggup ke rumah sakit karena BPJS tidak ada.Hari ini dua tahun ini keadilan sudah datang untuk pelayanan kesehatan bagi seluruh masyarakat kota Bukittinggi, " tukasnya

Di periode berikutnya kita akan coba program satu rumah satu sarjana untuk masyarakat kita

Baca juga: Sambut HUT ke-58, Partai Golkar Bukittinggi Baralek Gadang

"Saya tidak terlalu berani membicarakan janji janji pembangunan, ada programnya tapi tak perlu disebutkan karena hal yang paling penting adalah bagaimana anak-anak ini bisa sekolah dan sehat, lalu penghasilan yang bertambah kalau bisa bantu modalnya. Point ini akan kami pegang terus, banyak program dari pemerintah pusat yang akan bisa kami bawa di periode kedua mulai dari layanan kesehatan, fasilitas kesehatan, beasiswa, pendidikan, lalu pembangunan fasilitas kota dibidang pariwisata banyak sekali yang akan kita bawa di periode kedua, " pungkas Erman(Lindafang).